Sekadar informasi, Kabupaten Pakpak Bharat terbentuk pada tanggal 28 Juli 2003 dan merupakan hasil dari pemekaran Kabupaten Dairi.
Etnis yang mendiami kabupaten ini pada umumnya adalah Suku Pakpak, yakni salah satu kelompok etnik Batak.
Dalam pidatonya di hadapan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Pakpak Bharat, Bupati Franc Bernhard Tumanggor menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya bagi segenap Komite Pemekaran Kabupaten Dairi yang telah bekerja keras dalam memekarkan dan mendirikan Kabupaten Pakpak Bharat pada 21 tahun silam.
Dalam pidatonya di hadapan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Pakpak Bharat, Bupati Franc Bernhard Tumanggor menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya bagi segenap Komite Pemekaran Kabupaten Dairi yang telah bekerja keras dalam memekarkan dan mendirikan Kabupaten Pakpak Bharat pada 21 tahun silam.
Selain itu, Bupati Franc Bernhard Tumanggor juga menyampaiakan terima kasih dan apresiasi bagi para pemimpin Pakpak Bharat terdahulu, atas dedikasi dan upaya mereka semua dalam memimpin dan membangun Kabupaten Pakpak Bharat.
Menurut Bupati muda ini, seluruh perjuangan yang dilakukan menjadi sejarah yang akan mengingatkan semua khususnya generasi muda bahwa perjuangan mewujudkan cita-cita luhur para Tokoh Pemekaran harus terus dilanjutkan ke depan dengan kerja keras dan karya nyata di berbagai bidang.
"Demikian pula kepada Penjabat Bupati, Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat pada periode masing-masing serta para Anggota Dewan yang telah memulai dan melanjutkan pembangunan Daerah ini pada eranya, kami ucapkan terima kasih dan apresiasi atas pengabdian dan aneka warna kontribusi yang telah diberikan untuk membawa Kabupaten Pakpak Bharat menuju masa depan cerah bersanding sejajar dengan Daerah lainnya,"tutur Bupati Franc.
Putra bungsu dari tokoh utama pemekaran Kabupaten Pakpak Bharat dan sekaligus mantan Bupati Dairi dua periode MP Tumanggor ini pun kemudian mengajak seluruh hadirin untuk merefleksikan perjalanan panjang pembangunan Kabupaten Pakpak Bharat, membangun semangat bersama demi kemajuan Pakpak Bharat yang lebih baik lagi.
"Pada usia 21 tahun ini sangat tepat untuk menetapkan suatu tema peringatan hari jadi yang berbunyi keras dan lantang yaitu Pembangunan Berkelanjutan, karena merupakan momentum yang tepat bagi kita semua untuk merefleksikan seluruh perjalanan proses pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat, setelah 21 tahun berdiri begitu banyak yang Kabupaten ini telah raih, kita harus samakan persepsi dan langkah untuk terus berkelanjutan menyelesaikan semua target pembangunan yang kita rencanakan bersama,"tegas Bupati Franc.
Bupati yang pernah mengenyam pendidikan di Australia dan Perancis ini kemudian mengurai seluruh tahapan dan capaian program pembangunan yang dilaksanakan selama kepemimpinannya bersama wakilnya H Mutsyuhito Solin dalam kurun waktu empat tahun belakangan.
Ada banyak capaian yang diperoleh selama empat tahun terakhir, di antaranya perolehan Opini Wajar Tanpa Pengecualian sebanya empat kali berturut-turut atas Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dari BKP RI.
Selain itu ada banyak capaian lain yang mampu mengangkat laju pertumbuhan ekonomi Pakpak Bharat yang meningkat dengan tren positif dari minus 0.18 persen tahun 2020 yang menurun tajam akibat pandemi, dapat meningkat menjadi 5,10 persen pada tahun 2023.
Hal ini sebagai laju pertumbuhan ekonomi tertinggi ke-empat dari 33 Kabupaten/ Kota se- Provinsi Sumatera Utara mengalahkan laju pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara sendiri di 5,01 persen dan melampaui laju pertumbuhan Nasional di 5,04 persen.
Dalam bidang pertanian dan peternakan , pendidikan, infrastruktur, serta kepariwisataan terus meningkat.
Tidak lupa dalam hal ini, sejumlah tokoh pemekaran Kabupaten Dairi, mereka yang berjasa mendirikan Kabupaten Pakpak Bharat pada 21 tahun silam turut diundang menghadiri rangkaian Peringatan Hari Jadi Pakpak Bharat ke-21 ini.
Selain itu segenap unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, tokoh masyarakat dan banyak undangan lainnya turut menghadiri acara ini.(Tumanggor)
